Infotoday.id, Tanjungpinang – Tanjungpinang dihebohkan dengan pesan berantai dari oknum aparatur sipil negara (ASN) Kota Tanjungpinang. Pasalnya, pria yang diketahui bernama Teguh Sugiatno tersebut mengaku dirinya dijerat di Jalan Supratman, KM 8, Sabtu (02/07).
“Mohon hati-hati kawan yang bawa kendaran roda dua. Modus jerat leher di jalan. Saya barusan alami di dekat TCC sop tulang. Syukur ga terjatuh hanya tergores leher,” bunyi pesan berantai sembari menunjukkan bekas goresan dileher.
Untuk memastikan kabar tersebut, pihak kepolisian Polresta Tanjungpinang langsung menerjunkan anggota untuk menelusuri kebenaran informasi tersebut.
Berdasarkan vidio permohonan maaf teguh yang diterima oleh Infotoday.id dirinya menyampaikan permohonan maaf atas informasi tersebut.
Ia menyampaikan permohonan maaf setelah anggota Satreskrim Polresta Tanjungpinang mendatangi kediamannya.
Berikut klarifikasi dan permohon maaf Teguh
“Selamat malam Bapak Ibu sekalian, mohon maaf sebelumnya saya sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak kepolisian yang cepat tanggap atas peristiwa yang saya sampaikan yang saya share di grup.
Mohon maaf sekali lagi. Bukan bermaksud kami untuk menakut-nakuti atau membuat lain hal namun yang kami inginkan adalah kawan-kawan waspada dan saya juga tidak yakin tindakan kejahatan atau dikatakan begal dan semacamnya.
Cuman yang saya alami benar adanya, dan saya juga nggak tahu, apakah benang atau tali layangan ataupun apa. Benang itu memang ada, tapi saya tak yakin itu tindakan begal. Terima kasih,” ucap pria yang merupakan ASN di Badan Kesbangpol Kota Tanjungpinang dihadapan pihak kepolisian.
Sementara sejumah warga Tanjungpinang menyesalkan tindakan ASN tersebut, pasalnya akibat informasi yang disebarkan tersebut membuat dirinya panik.
“Iya tentunya kita khawatir. Seakan akan Tanjungpinang ini gak kondusif, saya juga tidak paham apa motif dan tujuan bapak itu sebarkan berita Hoaxs, ” jelas Moko warga Sunaryo tersebut. (Suaib)