Infotoday.id, Tanjungpinang – Beredar video amatir di WhatsApp Group. Bahkan di media sosial Instagram vidio dengan durasi 1 menit 10 detik yang merekam terjadi perkelahian sesama karyawan di STANNLY PATTISERY Kencana Km 11 Jalan Uban Lama Tanjungpinang Timur tersebut viral, Rabu ( 23/11 ).
Dalam video tersebut salah satu pelaku ada membawa senjata tajam yang mengakibatkan lawannya mengalami luka sobek di tangan kanan akibat terkena sabetan senjata tajam tersebut. Korban yang mengalami luka sabetan tersebut langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Raja Ahmad Thabib Tanjungpinang.
Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP Adam Yulizar Sasono yang dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Ipda Apriadi membenarkan kejadian tersebut.
Menurutnya, vidio tersebut merupakan kasus perkelahian antar sesama pekerja, pelaku dan korban merupakan teman.
“Saat ini kami telah mengamankan sejumlah saksi untuk dimintai keterangan,” jelas IPDA Ariadi.
Kasus tersebut bermula sekitar 16.00 wib, dimana pada saat itu, saksi Tobing sedang membuang air besar. Namun, pada saat berada di Toilet pintu Toilet tersebut digedor. Tobing merasa bahwa yang menggedor pintu tersebut adalah saksi Rehan, sehingga Tobing memukul muka Rehan sehingga menyebabkan matanya mengalami luka memar,” jelasnya.
Tak terima dengan peristiwa yang dialaminya, Rehan melaporkan peristiwa tersebut kepada abangnya yang bernama Angga. Ia menceritakan peristiwa yang ia alami kepada abangnya.
“Mendapatkan laporan tersebut, Angga mendatangi lokasi kejadian dengan temannya bernama Agus untuk menemui menjumpai Tobing. Setelah menjumpai Tobing, Angga langsung memukuli Tobing. Sementara pada saat Tobing dipukuli oleh Angga, Agus bergegas mengambil parang lalu mengayunkan kepada Tobing, namun parang tersebut justru mengenai tangan Angga,” jelasnya.
Lebih lanjut Kanit Reskrim menjelaskan dari kejadian ini Rehan menghubungi Angga selaku abangnya dengan menceritakan tentang peristiwa yang di alaminya. Setibanya di lokasi Angga bersama Agus, Tobi langsung di pukuli oleh Agus sedangkan Angga mengambil parang hendak mengayunkan ke arah Tobi namun parang yang di ayunkan mengenai tangan Agus.
Sementara Rehan bersama rekannya yang bernama Idris turut melakukan pemukulan kepada tobing, akibatnya tobing mengalami luka luka memar di bagian tangan kiri dan mengalami lebam.
“Atas kejadian tersebut setidaknya ada 10 orang yang dimintai keterangan. Sehingga kasus ini masih dalam proses pemeriksaan,” tutupnya.
(Suaib)