Infotoday.id – Bupati Rejang Lebong, Drs.H.Syamsul Effendi, MM meletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Muhajirin Desa Sumber Urip, Selupu Rejang, pukul 12.00 WIB, Rabu, (17/7).
Peletakan batu pertama masjid 2 lantai itu disaksikan sederet kepala dinas instansi jajaran Pemkab. Seperti Ketua Bappeda, Khirdes Lapendo Pasju, SSTP, MSi, Kadis Kominfo, Rhepi Meido Satria, SKM, Kadis Kadis DPMPTSP, Zulkarnain, SH. Ditambah, Kadis Perindag Koperasi dan UKM, Anes Rahman, S.Sos, Kepala BPBD, Shalahuddin, MSi, Kadis DKP, Taman, SP. Serta Asisten I, Pranoto Majid, SH, MSi. Kadis Dikbud, Drs.Noprianto, MM, Kadis Pora, Reza Pahlevie, SH, MM dan Kepala Kesbangpol, Zulfan Effendi, SE.Termasuk para camat, warga dan perangkat desa.
Sebelum memulai sambutannya, Bupati lebih dulu mengajak seluruh kepala dinas instansi dan para camat untuk menyumbang pembangunan Masjid Al Muhajirin.
‘’Saya sengaja mengajak para kepala dinas dan camat. Sehingga mereka dapat menyumbang pembangunan masjid ini,’’ kata bupati.
Dari sumbangan sukarela spontanitas itu berhasil terhimpun dana senilai Rp.5.990.000.
Lebih lanjut bupati mengingatkan panitia pembangunan Masjid Al Muhajirin perlu membuat proposal sebanyak-banyaknya. Lalu, sampaikan proposalnya kepada banyak pihak.
‘’Salah satu proposal sampaikan kepada saya. Nanti kita usahakan dimasukan dalam RAPBD 2025 atau pada RAPBD-P 2024,’’ ujar bupati.
Selain itu, bupati juga mengingatkan agar panitia
pembangunan masjid harus mengelola keuangan secara transparan. Setiap Jum’at, laporkan kondisi keuangan agar terbebas dari fitnah.
‘’Panitia juga harus mampu mengendalikan diri dan emosi. Karena, panitia pembangunan masjid akan disorot warga,’’ kata bupati. Diharapkan lebaran tahun depan, masjid ini sudah bisa digunakan untuk sholat id,’’ tutur bupati.
Sementara Kades Sumber Urip Sri Wahyudi menjelaskan, Masjid Al Muhajirin yang dibangun berukuran 17 X 22 meter. Pembangunan masjid ini direncanakan menelan dana Rp 2 miliar. Sedangkan dana sumbangan swadaya masyarakat terkumpul Rp 600 juta.
‘’Mohon doanya semoga pembangunan masjid ini dapat berjalan dengan lancar,’’ jelas Kades.
Diakui Kades saat ini badan jalan yang merupakan jalan provinsi sudah mulai dibangun. Tapi, baru drainase jalannya saja.
‘’Pembangunan ini tidak terlepas dari dukungan pak bupati. Termasuk, desa kami juga telah mendapatkan program bedah rumah dan pengobatan gratis melalui program UHC. Sekali lagi kami ucapkan terimakasih kepada pak bupati,’’ demikian Kades. (Red)