Infotoday.id – Mulai 1 Februari 2025, Pelindo I Tanjungpinang akan menaikkan tarif pas pelabuhan.
Berikut rinciannya:
Tarif terminal penumpang domestik naik dari 10 ribu menjadi 15 ribu. Tarif terminal internasional untuk WNI naik dari 40 ribu menjadi 75 ribu, sementara WNA dari 60 ribu menjadi 100 ribu per sekali masuk.
Namun, pengumuman kenaikan tarif ini menuai kritik dari sejumlah warganet. Salah satu postingan datang dari Andry Amsy di grup Infopinang, yang mempertanyakan kebijakan ini, menulis, “Pelindo mau tes ombak saat musim hujan… DPRD Kota Tanjungpinang masih ada kah?” Ia juga mengingatkan agar para wakil rakyat lebih respon terhadap isu ini.
Selain itu, Sumarno S mengkritik keadaan ekonomi yang masih lesu dan fasilitas pelabuhan yang belum banyak berubah, sehingga ia menilai kenaikan tarif tidak pantas. “Imlek dan puasa lebaran sudah dekat, seharusnya ini menjadi pertimbangan,” tulisnya.
Eko Punai juga memberikan komentar, meminta Pelindo untuk menyediakan troli gratis bagi penumpang yang keluar dan masuk, karena biaya angkut barang yang tidak menentu.
Sementara Susuwondo M. Nasir mengusulkan agar Pelindo memperbaiki kondisi jalan dan lahan parkir, yang menurutnya masih sangat tidak layak. “Ini jalan masuk seperti jalan masuk pelabuhan tikus,” ungkapnya dalam tulisan komentar.